Tantangan dan peluang studi teknik mekatronika di UNY memang tidak bisa dipandang sebelah mata. Dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, mahasiswa jurusan ini dihadapkan pada berbagai tantangan yang perlu dihadapi dengan pemahaman yang mendalam. Namun, di balik tantangan tersebut, terdapat pula berbagai peluang yang bisa dimanfaatkan untuk mengembangkan diri dan berkontribusi pada industri.
Menurut Dr. Ir. Budi Hartanto, M.Eng., seorang dosen di Program Studi Teknik Mekatronika UNY, “Studi mekatronika menggabungkan ilmu-ilmu teknik seperti mekanika, elektronika, dan kontrol untuk menciptakan sistem yang cerdas dan efisien. Mahasiswa diharapkan dapat menguasai semua aspek ini dengan baik agar siap bersaing di dunia kerja yang semakin kompetitif.”
Salah satu tantangan terbesar dalam studi mekatronika adalah pemahaman yang mendalam tentang integrasi antara mekanika, elektronika, dan kontrol. Hal ini bisa menjadi rumit bagi sebagian mahasiswa yang belum memiliki latar belakang yang kuat dalam ketiga bidang tersebut. Namun, dengan tekad dan semangat belajar yang tinggi, tantangan ini bisa diatasi dengan baik.
Di sisi lain, terdapat pula berbagai peluang menarik bagi mahasiswa mekatronika di UNY. Industri otomotif, manufaktur, dan robotika merupakan beberapa sektor yang membutuhkan tenaga ahli di bidang mekatronika. Dengan kemampuan yang dimiliki, mahasiswa dapat menjadi motor penggerak dalam mengembangkan teknologi di sektor-sektor tersebut.
Menurut Prof. Dr. Ir. Slamet Widodo, M.Eng., Dekan Fakultas Teknik UNY, “Studi mekatronika di UNY memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan berkolaborasi dengan para ahli di bidangnya. Hal ini akan membuka jalan bagi mereka untuk berkarir di industri yang membutuhkan keahlian tersebut.”
Dengan begitu, tidak dapat dipungkiri bahwa studi mekatronika di UNY menawarkan tantangan yang berat namun juga peluang yang sangat menjanjikan. Mahasiswa yang mampu mengatasi tantangan dan memanfaatkan peluang tersebut akan menjadi lulusan yang diandalkan di era industri 4.0. Jadi, siapakah yang akan menjadi pionir di bidang ini? Semua kembali pada diri masing-masing mahasiswa untuk mengejar mimpi dan meraih kesuksesan.